Wayang Kreasi Digital (35) – Inspirasi Dari Wayang Ki Sugino Siswocarito
Wayang yang terinspirasi dari wayang corekan Masestro dalang Banyumas, Ki Sugino Siswo Carito Dialog di Setryagandamayit, antara Batari Durga dengan anaknya Prabu Nilasrani
Wayang yang terinspirasi dari wayang corekan Masestro dalang Banyumas, Ki Sugino Siswo Carito Dialog di Setryagandamayit, antara Batari Durga dengan anaknya Prabu Nilasrani
Raden Bimawan, salah satu anak Bima dari ibu bernama Endang Sumekar Bimawan juga diceritakan dandannya mirip Abimanyu, jadi dibuat seperti Bratasena kecil, tanpa kuku
Bahlika adalah kakak Sentanu (Sumber : http://albumkisahwayang.blogspot.com/) Bahlika adalah kakak Sentanu (Sumber : http://albumkisahwayang.blogspot.com/) Saksadewa adalah anak Rahwana
Saranadewa adalah salah satu anak Kresna yang berujud mirip Yaksa Manurut buku Wanda Wayang Gaya Surakarta, disebutkan Jayadrata wanda Bantheng itu Gelung Keling dan Longok, kurang lebih jadinya seperti di atas.
Membuat blak wayang dengan digital memudahkan kita meniru wayang hanya dengan melihat fotonya. Kentungan utama dari metode ini adalah adanya Undo dan Redo, yang tidak bisa kta temui di versi manual. Jadi jika dalam pembuatannya ada kesalahan atau sesuatu yang dirasa kurang sreg, kita bisa memperbaikinya dengan mudah. Blak versi digital juga sangat mudah disimpan…